Kamis, 27 September 2018

MAKSUD KALIMAT TUHAN YESHUA MENGENAI KEDATANGANNYA BUKAN UNTUK MENIADAKAN HUKUM TAURAT


Matius 5:17-18 (TB)  "Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.
Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titik pun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, #sebelum semuanya terjadi.

Matius 5:17-18 (FAYH)  "Janganlah salah paham mengenai kedatangan-Ku. Aku datang bukan untuk menghapuskan Hukum Musa dan pengajaran para nabi, melainkan untuk menggenapkannya.
Dengan sesungguhnya Aku berkata: Setiap hukum dalam Kitab Suci akan tetap berlaku sampai #tujuannya tercapai.

#Apa tujuan BAPA ELOHIM memberikan HUKUM TAURAT ? Kita baca :

Galatia 3:10 (TB)  Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." 

Galatia 3:10 (FAYH)  Dan orang yang menggantungkan keselamatannya kepada Hukum Taurat, berada di bawah kutuk Elohim, sebab Kitab Suci dengan jelas mengatakan, "Terkutuklah setiap orang yang melanggar salah satu hukum yang tertulis dalam Kitab Hukum Elohim. "

#Inilah tujuan rancangan Elohim agar setiap manusia yang telah hidup dibawah ancaman hukum "KUTUK" bisa selamat dengan PATUH SECARA SEMPURNA PADA HUKUM TERSEBUT. Tetapi tidak seorangpun secara SEMPURNA melakukannya.

Roma 10:4 (TB)  Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. 

Galatia 3:23-25 (TB)  Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan.
Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. 
Sekarang iman itu telah datang, karena itu kita tidak berada lagi di bawah pengawasan penuntun. 

Efesus 2:15 (TB)  sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,  

#Injil Matius 5:17. Dalam konteks kata "meniadakan" #menjadi_lawan dari kata "menggenapi." Kristus datang "… bukan untuk meniadakan, tetapi untuk menggenapi." Yeshua tidak datang ke dunia ini untuk tujuan menjadi lawan dari hukum Taurat. Tujuan-Nya bukanlah untuk menghalangi penggenapan hukum Taurat. 

#Sebaliknya, Kristus menghormati, mencintai, mematuhi, dan melaksanakan Hukum Taurat. DIA menggenapi kitab para nabi mengenai Diri-Nya (Lukas 24:44).

#Kristus menggenapi tuntutan-tuntutan Hukum Musa, yang menuntut kepatuhan sempurna di bawah ancaman "kutuk" #artinya, rancangan awal Elohim atas hukum Taurat akan #selamanya_memiliki_pengaruh_kekal_sampai_tergenapi_tujuan_kesempurnaan_yang_BAPA_ELOHIM_mau.

Jika hukum Musa masih mengikat manusia saat ini, maka hukum itu tidaklah digenapi melainkan seolah TUHAN YESHUA gagal melakukan tujuan-Nya datang ke dunia. #Kenyataannya TUHAN YESHUA menyelesaikan tujuan BAPA ELOHIM, maka hukum Taurat telah digenapi dalam diri Tuhan Yeshua.

#TUHAN_YESHUA  menjelaskan tidak ada satu "iota atau titik" pun (perwakilan tanda terkecil dari aksara Ibrani) yang akan dihilangkan sampai semuanya digenapi. Oleh karena itu, tidak ada bagian dari hukum Taurat yang ditiadakan #sampai_seluruhnya_benar_benar_digenapi_tujuannya dan yang berarti dari kematian TUHAN YESHUA bagi sistem pengorbanan, juga berarti bagi aspek-aspek lain dari hukum Taurat telah genap dalam diri-Nya.

Shalom.
Tuhan Yeshua memberkati.
Mith Grace