Sebelumnya kita bahas awal perumpamaan ini berbicara bahwa :
1 . Mempelai laki-laki ini adalah Tuhan Yeshua Hamasiach / Yesus Kristus .
2 . Sepuluh gadis ini adalah orang-orang yang menantikan Kristus dan kedatangan-Nya yang kedua .
3 . Pelita menggambarkan terang yang adalah anugerah keselamatan setelah menerima Kristus sebagai Juru Selamat
4 . Persediaan minyak dalam buli-buli menggambarkan hati yang sebagai tempat perbendaharaan baik yang diisi dibentuk diajar oleh Roh Kudus .
Seperti zaman para Rasul banyak orang membayangkan bahwa Hari Tuhan Sudah Dekat , bagi kita tampaknya Kristus seperti berlambat-lambat tetapi sebenarnya IA tidak akan menangguhkan lagi pada waktu yang sudah DIA tentukan . Kita belajar dari para gadis ini yang mulai ceroboh dan melupakan apa yang mereka nanti-nantikan. Mengantuklah mereka semua lalu tertidur --- Matius 25 : 5 , meskipun tidak semua kasih dari mereka hilang , tetapi kasih yang mula-mula telah ditinggalkan . Bukan sebagai pemanis cerita ketika Tuhan Yeshua mengatakan perumpamaan ini , sedikit kecerobohan dan kelalaian dari mereka membiarkan diri mereka mengantuk maka akan sangat sulit mencegah diri dari tertidur .
TERIAKAN PERINGATAN
Terhadap perumpamaan ini Tuhan Yeshua memperlihatkan satu hal yang jarang dibahas yaitu , teriakan di tengah malam suara orang berseru : "Mempelai datang ! Songsonglah dia !" Matius 25 : 6 . Pada saat teriakan itu terdengar , ternyata mempelai BELUM DATANG ! Teriakan itu untuk membangunkan para gadis yang tertidur . Mereka bangun dan masih ada waktu untuk mempersiapkan dirinya , untuk menyambut mempelai yang datang kemudian .
Sekarang ini , teriakan itu juga sudah terdengar !!! Para hamba Tuhan di seluruh dunia menyampaikan mengenai waktu kedatangan Kristus yang sudah di ambang pintu . Bahkan Tuhan Yeshua sendiri menemui anak-anak Tuhan termasuk orang non Kristen di seluruh dunia , untuk membangunkan hati mereka yang tertidur .
Tuhan Yeshua juga mengingatkan terhadap masa yang semakin singkat ini , yaitu : "Jangan menjadi gadis yang bodoh." gadis-gadis bodoh ini menyia-nyiakan waktu yang sudah Tuhan beri untuk hidup dalam terang Kristus dan memberi waktu bersekutu lebih dengan Roh Kudus . Gadis-gadis bodoh ini adalah orang yang malas dan selama hidupnya merasa tidak perlu mengetahui lebih lagi kebenaran karena yang penting bagi mereka cukup percaya saja kepada Kristus maka semua selesai . Lalu ketika pelita mereka hampir padam mereka sangat malas dan mengharapkan bantuan dari gadis-gadis bijaksana ingat meskipun kita memperoleh manfaat dari persekutuan dan doa dari orang-orang kudus NAMUN keselamatan tetap tanggung jawab diri masing-masing . Gadis-gadis bijaksana ini sama sekali tidak bisa memberikan minyak itu karena pengudusan diri memang di kerjakan masing-masing pribadi oleh karya Roh Kudus / keselamatan hidup kita tidak bisa pinjam dari orang lain .
Tuhan Yeshua menyatakan gadis-gadis itu bodoh bukan hanya karena mereka tidak membawa persediaan minyak untuk pelitanya , tetapi yang terutama adalah ketika mereka "pergi membeli minyak." Lalu mereka pergi meninggalkan tempatnya, padahal pelitanya masih menyala . Mereka pergi karena kekuatirannya , padahal pelita itu masih menyala --- Matius 25 : 8 "Gadis-gadis yang bodoh berkata kepada gadis-gadis yang bijaksana : Berikanlah kami sedikit dari minyakmu itu , sebab pelita kami hampir padam." sampai mereka bisa pergi ke penjual minyak . Akhirnya saat mempelai laki-laki benar-benar datang justru para gadis bodoh itu tidak ada di tempatnya .
Ketika saya tanya kepada Tuhan Yeshua "Bagaimana jika seandainya pelitanya saat itu padam ?" Tuhan Yeshua_menjawab , "Jika mereka masih ada ditempatnya dan tidak pergi membeli minyak , maka mereka akan tetap di ijinkan masuk ke Pesta."
Sekarang inilah saatnya untuk mempersiapkan diri menyambut kedatangan Kristus sebagai RAJA . Jangan karena kekuatiran hidup kita pergi membeli minyak ke tempat lain , tetapi yang benar adalah bersekutu secara pribadi dengan Tuhan yang memberikan Roh Kudus menuntun hidup kita . Jangan kehilangan fokus iman untuk menjadi gadis yang bijaksana dengan terus berkomitmen hidup dalam kekudusan dan menjadi pelaku Firman Tuhan yang setia .
Sekarang ini setan sedang bekerja keras untuk mengubah arah fokus hidup orang-orang Kristen terhadap berbagai berkat duniawi dan kemakmuran hidup , dan tidak lagi membangun hubungan yang intim dengan Tuhan setiap hari . Terhadap semua umat manusia , Tuhan sudah menyerukan sebuah peringatan untuk bersiap-siap , "Mempelai datang ! Songsonglah dia!"
Sekarang ini waktunya bagi kita semua untuk memperbaharui komitmen iman kita dengan fokus kepada kemenangan iman , dengan menjadi "gadis yang bijaksana". Kita tetap berada di tempat penantian kita , tidak "pergi membeli minyak" yaitu memenuhi semua "kekuatiran hidup" tetapi selalu mengarahkan hidup kepada kasih Kristus saja .
Tuhan Yeshua mengingatkan sebuah pesan yang berulang-ulang ditegaskan yaitu , "Kerjakanlah keselamatanmu sendiri !" Filipi 2 : 12 - 16
Salam Maranatha,
Tuhan Yeshua memberkati.
Mith Grace