Kesaksian Lina Englina
Shalom Saudara Terkasih di dalam Tuhan. Damai sejahtera buat kita semua.
11 Agustus 2018 yang lalu saya mendapat sebuah mimpi Pengangkatan dimana orang-orang yang terangkat terbang ke langit . Orang-orang pria dan wanita bergandengan tangan semua terangkat kelangit, namun tidak semua terangkat dan ada yang tertinggal di bumi.
Orang-orang yang naik ke langit itu disambut oleh Seorang Maha Besar dengan penuh senyuman sukacita. Namun bagaimana dengan orang-orang yang tertinggal ini?
MELIHAT ORANG -ORANG YANG TERANGKAT.
Dalam mimpi ini saya sedang berada di dalam sebuah ruangan, lalu tiba-tiba ada suara dari luar yang memanggil saya mengajak saya keluar. Ajakan itu saya dengar dan saya ikuti karena suara itu katakan bahwa ada sesautu yang sangat indah sedang terjadi diluar sana. Kemudian saya pun keluar untuk melihat.
Dan saya takjub dengan apa yang saya lihat adalah orang-orang sedang terbang menuju ke atas langit dengan tersenyum. Terbang kelangit menyongsong awan-awan.. pria wanita anak kecil maupun orang dewasa. Wow sungguh sesuatu yang sangat luar biasa.
Tak lama kemudian saya melihat ada wajah yang menyambut dari langit dengan senyum penuh dengan sukacita. Dan saya percaya itu adalah Tuhan Yesus karena wajah itu rupanya seperti foto-foto yang orang anggap Yesus di dunia. Dan semua itu terjadi demikian cepat .
Seperti dalam Firman Tuhan katakan dalam 1 Tesalonika 4:16-17 “sebab pada waktu tanda diberi ,yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi,maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristuts akan lebih dahulu bangkit:17 sesudah itu,kita yang hidup, yang masih tinggal,akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa.Demikian kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.
Pada Firman Tuhan inilah saya baru sadar dan saya percaya dengan iman bahwa segala Firman Tuhan pasti akan terjadi dan Pengangkatan itu pasti akan terjadi.
Sodara-sodara dalam Kristus, janganlah kita ragu karena... Sampai pada waktunya pengangkatan itu terjadi di depan mata dan kita baru percaya.. maka kita sudah terlambat. Bukankah kita percaya bukan karena melihat namun kita percaya pada Pengharapan dalam Kristus.
Demikian mimpi itu telah meneguhkan saya akan sebuah Pengharapan yang Kekal.
Semua terjadi demikian cepat
Dalam mimpi saya seperti lanjut ke slide berikutnya. Saya di perlihatkan lagi dengan keadaan yang berbalik dari keadaan sebelumnya.
MELIHAT PENYIKSAAN TERJADI DI BUMI SETELAH PENGANGKATAAN.
Tak semua orang yang terangkat. Lalu bagaimana dengan orang-orang yang tidak ikut ini. Hatiku bertanya.
Tak lama suasana sekitar berubah ,ya berubah seperti bukan bumi lagi yang kita diami begitu mencekam kekacauan dimana-mana .Langit dan sekitar tampak merah,api menyala-nayala dimana-mana layaknya sedang perang.. ya di medan perang.
Manusia-manusia berlarian dengan dikejar-kejar oleh tentara-tentara. Tentara-tentara tiba-tiba demikian banyak tidak tahu asalnya dari mana.. yang jelas mereka terlihat sangat antusias untuk menyiksa. Suasana seperti bukan di dumi.
Dan satu yang tak terlupakan dibenak saya saat seorang tentara memperlihatkan kepada saya penyiksaaan yang dia lakukan terhadap seseorang. Dia memegang suatu alat seperti cabik dan mengoyak tubuh orang tersebut. Setiap orang berlarian kucar kacir dikejar-kejar oleh tentara-tentara itu.
Lalu ada suara berkata kepada saya ; "Itulah yang terjadi pada orang-orang yang tertinggal akan mengalami penyiksaan yang sangat luar biasa"
Suara yg berkata kepada saya adalah Suara yang dari atas.. dari sosok wajah yang saya lihat saat orang-orang sebelumnya terangkat. Dialah Tuhan Dialah yang mengasihi kita Dia mau kita tidak binasa melainkan kembali bersama-sama dengan Dia ke Surga.
Kesengsaraaan yang diperlihatkan dalam mimpi saya jauh lebih besar dibandingkn kesengsaraan yang kita hadapi di bumi saat ini. Penderitaan di bumi setelah pengangkatan.. manusia hidup seperti seolah-olah di neraka.. kita tidak bisa minta tolong pada sapa pun dan masing-masing hanya berusaha untuk lari namum kekuatan terbatas.
BERITAKANLAH INJIL KERAJAAN SURGA
Apa yang ada dalam hatiku saat itu adalah saya merasa takut, ”begitu sakitnya itu Tuhan penyiksaan yang diamali orang-orang itu ditangkap oleh tentara-tentara yang sangat tidak ada belas kasihannya, harus tinggal di tempat yang seperti neraka, tidak Tuhan saya tidak mau dan saya juga membayangkan jika keluargaku atau orang-orang yang kubsayangi harus mengalami itu semua. Tidak Tuhan saya tidak sanggup Tuhan”. Demikian saya katakan kepada Tuhan Yesus.
Lalu ada suara berkata ; “Itulah yang akan mereka alami" Dan suara yang telah kudengar dari langit dari sosok wajah yang tersenyum itu berkata lagi ; “ya kamu harus memberitakan injil jika kamu tidak mau melihat keluargamu mengalami penyiksaan itu.. kamu harus!!!”
Lalu saya jawab kepada Tuhan : “iya saya mau Tuhan saya mau beritakan injli”
Kemudian Tuhan membalas saya ; “Apapun resikonya walaupun kamu mengalami penolakan kamu harus memberitakan Injil”.
Sodara-sodara yang terkasih bukankan dalam Firman Tuhan juga kita telah diperintahkan untuk memberitakan Injil dalam amanat Agung Matius 28:19-20 “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan babtislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala seseuatu yang telah Kuperintahkan kepadmu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepad akhir zaman.
Dan dalam Kisah Para Rasul 1:8 “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.
Saudaraku.. kesaksian mimpi ini benar. Bukan bohong dan bukan cerita rekaan. Saya menghimbau kepada saudara saudara marilah kita lebih sungguh-sungguh mengarahkan hati dan pikiran kita hanya kepada Tuhan dan kerajaanNya.
Dan jika kita mengasihi keluarga kita atau orang-orang yang kita cintai yang belum dalam Tuhan.. marilah, sudah saatnya kita menceritakan Keselamatan bagi mereka.
Jangan kita egois apa yang kita terima dan kita sudah alami dari Tuhan Yesus.. anugrahNya kita juga harus membagikan kepada yang lain. Kita bersaksi bukan untuk menyombongkan diri tetapi untuk berbagi betapa Tuhan itu luar biasa dalam hidup kita dan dengan kesaksian kita memuliakan namaNya sehingga orang-orang bisa ikut memuliakan Tuhan datang kepada Tuhan.
Memegang Keselamatan abadi yang diberikanNya pada kita. Karena waktunya sudah sangat dekat ya sudah sangat dekat saudaraku.
Tetaplah jaga kekudusan hidup kita selama kesempatan masih diberikan kepada kita semua sampai kepada hari Tuhan itu datang.
Demikian kesaksian mimpi ini yang saya tuliskan dan ceritakan sebenarnya, kiranya dapat memberkati kita semua. Jika ada salah kata sebelumnya dan sesudahnya saya minta maaf.
Ayub 22:22 “Terimalah apa yang diajarkan mulut-Nya,dan taruhlah Firman-Nya dalam hatimu”
Berjaga -jaga dan berdolah.
Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiru di hadapan Anak Manusia.
(Lukas 21:34-36)
Peringatan bersama
Salam Maranatha.
Tuhan Yeshua memberkati
Mith Grace