Mungkin banyak orang bertanya apakah Mith Grace ini menolak Perjanjian Lama ? Maka disinilah kami akan membahasnya.
Tanpa Perjanjian Lama sebagai dasar peristiwa dan pengajaran, juga tokoh, sistem dan hukum maka kita akan sulit memahami kenapa orang-orang Yahudi mencari Mesias.
Tanpa Perjanjian Lama, kita tidak akan mengerti mengapa Mesias datang (Yesaya 53). Kita tidak dapat mengenali Yesus/Yeshua, orang Nazaret itu, sebagai Mesias melalui berbagai nubuat mendetail mengenai Dia dan tempat kelahiranNya, cara kematianNya, kebangkitanNya dan banyak lagi detil pelayananNya.
Kita tidak akan mengerti mengapa Yesus begitu marah ketika Dia menyucikan halaman Bait Elohim. Kita tidak akan mengerti bahwa kita dapat menggunakan hikmat yang sama yang digunakan Kristus ketika berulang kali Dia menanggapi para seterunya (baik manusia maupun Iblis).
Bahkan dalam Injil juga Para Rasul di Perjanjian Baru mencatat penggenapan nubuat dalam Perjanjian Lama juga secara khusus Tuhan Yeshua menunjukkan arti penggenapan hukum taurat dalam Perjanjian Lama.
Perjanjian Lama menggambarkan sistem persembahan yang diberikan Elohim kepada orang-orang Israel yang untuk sementara waktu menutupi dosa-dosa mereka. Perjanjian Baru memperjelas bahwa sistem ini hanyalah kiasan dari pengorbanan Kristus yang melaluinya keselamatan dapat diperoleh (KPR 4:12, Ibrani 10:4-10).
Note : Yang kami tidak setuju adalah pengutipan ayat Perjanjian Lama yang digunakan supaya bisa mengesahkan ajaran teologi kemakmuran, lalu mendeklarasikan berbagai perjanjian yang sebenarnya juga telah disalah artikan oleh para pengkhotbah dan pelayan palsu. Waspadalah dengan setiap ajaran yang walapun memakai nama Tuhan Yesus tetapi memarkirkan pikiranmu kepada kenyamanan di bumi ini dan di iming-iming jika taat kepada Tuhan hidupmu sukses diberkati tanpa sakit penyakit. Maka iman dalam pengiringan Tuhan Yesus tidak teruji.
Ibrani 8:8-13 (TB) Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata: "Sesungguhnya, akan datang waktunya," demikianlah firman Tuhan, "Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda,
bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir. Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka," demikian firman Tuhan.
"Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.
Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku.
Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."
Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.
Ibrani 8:8-13 (TB) Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata: "Sesungguhnya, akan datang waktunya," demikianlah firman Tuhan, "Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda,
bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir. Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka," demikian firman Tuhan.
"Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.
Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku.
Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."
Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.
Renungan bersama.
Tuhan Yeshua memberkati.
Mith Grace