Kamis, 30 Agustus 2018

WASPADA KEDOK ROHANI DI KALANGAN GEREJA

Fenomena penyesatan dengan kedok rohani sedang marak di banyak kalangan gereja , jemaat tidak bisa di salahkan sepenuhnya karena ini akibat ulah dari pendeta / pengkhotbah yang gagal memahami Injil Kebenaran Kristus . 

Hal ini membuat jemaat atau orang kristen TIDAK BERTUMBUH menjadi dewasa rohani tapi JUSTRU SEMAKIN menjadi kerdil bayi rohani tua . 

Pikiran jemaat di setting datang ke pertemuan ibadah gereja fokusnya untuk pemulihan persoalan di dunia saja , sudah dibutakan dan sedikit sekali yang lepas dari cengkraman pengajar palsu karena mereka akan marah jika diperingatkan . 

Mereka di ajarkan untuk minta terus mendeklarasikan berbagai terobosan berkat melimpah , klaim dengan mematahkan kutuk kemiskinan , parahnya lagi di ajarkan dengan doa mengelilingi tempat bekerja misalnya toko / tempat usaha lalu di percikkan atau di urapi dengan minyak urapan atau benda lain yang dianggap sebagai benda rohani dengan harapan usaha tersebut laris manis padahal ini namanya penglaris rohani . 

Apa bedanya dengan dukun di luar kristen ? 

Lihat betapa munafik dan penyesatan yang dilakukan . 

Pertanyaannya memangnya Tuhan Yesus dan Para Rasul mengajarkan praktik tersebut ? 

Lalu kenapa jemaat lebih percaya dan fanatik terhadap pendeta apalagi pendeta yang terkenal dengan membela "JANGAN MENGUSIK HAMBA YANG KU URAPI" . 

Mari renungkan sejenak .

Semenjak Tuhan Yesus datang ke bumi dan menjalankan rencana sempurna keselamatan bagi manusia , segalanya telah menjadi Perjanjian yang Baru dan kedatangan - Nya untuk membuat kita memiliki tujuan rohani dengan benar yaitu hidup kekal bersama - Nya bukan lagi sibuk dengan berkat kelimpahan di bumi . 

Kenapa ada begitu banyak orang percaya atau orang kristen yang masih hidup sama dengan orang - orang dunia pada umumnya ? 

Mereka mengaku kristen tetapi cara hidup dan fokus masih sama dengan orang dunia pada umumnya . 

Fokusnya bukan lagi mencari Pribadi Tuhan tapi hanya MEMBUTUHKAN Tuhan pada saat keadaan hidup mereka menjadi bangkrut , atau terjepit dengan berbagai masalah hutang - piutang dll . 

Jadi mereka akan mencari Tuhan hanya DISAAT mereka merasa ini saatnya memerlukan Tuhan . 

Parahnya di ajarkan "kita umat pemenang , kita anak Raja , kita pasti selamat masuk sorga" . 

MENANG DARIMANA??? 

Hidup saja masih sangat duniawi , lalu di iming - imingi jadi penghuni Kerajaan Sorga apalagi di jamin terangkat pada saat Rapture terjadi . 

IMAN FANTASI!!! 

Sangat di sayangkan orang- orang seperti ini menjadikan dirinya sebagai musuh Allah .

Yakobus 4 : 4 (TB)  "Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah."

1 Yohanes 2 : 17 (TB)  "Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya."

Salam Maranatha,
Tuhan Yeshua memberkati,
Mith Fj & Grace Mz