Senin, 27 Agustus 2018

MEWASPADAI STRATEGI IBLIS

Iblis sangat mengerti bahwa sasaran ajaran Injil yang dibawakan oleh Kristus ialah bertujuan untuk mempersiapkan jemaat agar pikiran mereka diarahkan kepada perkara sorgawi dan bukan diarahkan untuk memburu segala berkat kemakmuran, kekayaan dan kelimpahan di bumi ini. Iblis juga tahu bahwa untuk memurtadkan orang kristen yang sudah bertahun-tahun percaya kepada Kristus adalah satu hal yang sangat tidak mungkin. Maka oleh karena itu tidak perlu untuk iblis membuat orang kristen menjadi murtad, cukup bagi iblis memasukkan doktrine dan ajaran palsu di dalam gereja, cukup bagi iblis memasukkan segala bentuk ajaran yang tidak seturut Injil Kristus di dalam setiap pertemuaan ibadah dan juga acara kkr. Iblis tidak perlu membuat orang keluar dari gereja. Iblis Tidak perlu membuat orang kristen berhenti percaya.

Trik iblis membiarkan saja mereka memenuhi gereja, biarkan saja mereka menjadi kristen, biarkan saja mereka menghadiri berbagai acara gereja, biarkan saja mereka melakukan banyak mujizat, biarkan saja mereka bernubuat, biarkan saja mereka mengusir setan, KKR dll... asal saja mereka tidak berkempatan mendengar ajaran injil yang murni dan dengan itu mereka tidak pernah mengerti maksud kehendak Bapa dengan benar dan akhirnya mereka tidak pernah melakukannya. (Matius 7:21-23) Dengan itu pikiran jemaat kekal melekat dengan berbagai nafsu percintaan dunia. Sasarannya asal saja pikiran jemaat masih sibuk melekat dengan berbagai hal kemakmuran di bumi dan tidak di pindahkan ke dalam Kerajaan Sorga itu sudah cukup menggagalkan banyak jiwa agar tidak pernah dikembalikan kepada rancangan semula Elohim Yahweh.

Strategi iblis membuat penyesatan di tingkat ini haruslah sebuah penyesatan yang samar-samar, yang mirip dengan ajaran kristen, ajarannya di ambil dari Alkitab Perjanjian Lama tetapi tidak membedah maksud Injil Kristus di Perjanjian Baru. Jemaat meraskan semuanya itu benar tetapi rencana iblis ialah jangan sesekali mengajarkan, menggali, membedah maksud Injil Kristus di Perjanjian Baru dalam ibadah maka dengan itu orang kristen tidak mengerti kebenaran dan tidak bertumbuh dengan benar.

Strategi penyesatan di tingkat ini akan mempergunakan ayat-ayat alkitab di Perjanjian Lama yang orentasinya berkat di bumi. Jemaat yang tidak mengerti maksud Injil dengan benar akan menerima semua ajaran yang di sampaikan dari mimbar karena merasakan kalimat Alkitab Perjanjian Lama, padahal seharusnya kristen berpusat pada Injil di Perjanjian Baru. Sasarannya ialah supaya pikiran jemaat tetap terarah kepada hal-hal memburu berbagai berkat jasmani di bumi dan kalimat di Perjanjian Lama paling cocok dengan ajaran ini.

Makanya jangan heran apabila pendeta di gereja tempat anda beribadah kotbahnya semata-mata berpusat di Perjanjian Lama dengan memetik kalimat di Perjanjian Lama tentang berkat di bumi, berkat Abraham, berkat bangsa-bangsa, berkat Yusuf, berkat Daud, dll. Doktrin kemakmuran jasmani ini disuntik ke dalam pikiran jemaat dan akhirnya hati jemaat melekat dengan berbagai gairah duniawi dan menjadi sahabat dunia dan akhirnya banyak yang tidak bisa diubah menjadi sempurna, sepikir dan seperasaan dengan Kristus.

Iblis tahu bahwa usaha untuk menghasut orang kristen dengan memakai ajaran yang terang-terangan menentang Tuhan Yeshua supaya mereka menjadi musuh Tuhan adalah sangat tidak mungkin. Maka cukup bagi iblis menunggangi para pendeta yang belum lahir baru untuk berkotbah tentang berkat kemakmuran di bumi, mengajarkan agar semua kelimpahan, berkat, kesuksesan bisa di tuntut dan di klaim dalam nama Yeshua padahal Tuhan Yeshua tidak penah mengajarkan hal yang seperti ini.

Ajaran para pelayan palsu jelas tidak seturut Injil Kristus. Sedangkan Firman Tuhan di dalam (1 Yohanes 2:16) ada mengatakan ; Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. 

Dan apabila ajaran yang seperti ini berhasil menguasai pikiran jemaat lalu mereka melakukannya juga itu sudah cukup membuat mereka menjadi sahabat dunia dan musuh Tuhan Elohim Yahweh. Fiman Tuhan mengatakan bahwa org yang bersahabat dengan dunia menjadikan dirinya musuh Elohim Yahweh.

Yakobus 4:4-8
4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan ELOHIM YAHWEH? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh ELOHIM YAHWEH. 4:5 Janganlah kamu menyangka, bahwa Kitab Suci tanpa alasan berkata: "Roh yang ditempatkan YAHWEH di dalam diri kita, diingini-Nya dengan cemburu!" 4:6 Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "YAHWEH menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati." 4:7 Karena itu tunduklah kepada ELOHIM YAHWEH, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu! 4:8 Mendekatlah kepada YAHWEH, dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!

Fakta :
Banyak orang menjadi musuh Tuhan hari-hari ini karena bersahabat dengan dunia. Virus ini telah disuntik kedalam pikiran jemaat lewat kotbah yang salah yang mengajarkan untuk memburu, mengklaim, medeklarasi berbagai berkat kemakmuran di bumi dan diajarkan untuk mengklaim semuanya itu dalam nama Tuhan Yeshua, mereka tidak menyadari jikalau diri mereka sebenarnya sudah menjadi musuh Tuhan. Ini karena mereka merasakan dirinya tetap beribadah dan bahkan melayani sementara mereka bersahabat dengan dunia dan itulah yang menjadikan mereka sebagai musuh Tuhan. Anda sudah diperingatkan, waspada dan berjaga-jagalah terhadap setiap ajaran

Peringatan bersama

Salam Maranatha
Tuhan Yeshua memberkati
Mith Fj & Grace Mz